Administrasi Perkantoran

Ilmu Sosial, Hukum dan Politik

Tentang Jurusan

Ini dia info lengkap tentang jurusan impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

Jurusan Administrasi Perkantoran merupakan program studi yang dirancang untuk memberikan pemahaman dan keterampilan praktis dalam mengelola kegiatan administratif di berbagai jenis organisasi atau perusahaan. Program ini fokus pada pengembangan keterampilan manajerial, komunikasi, dan keahlian teknis yang diperlukan untuk memastikan efisiensi operasional. Jurusan Administrasi Perkantoran bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan yang dapat diterapkan dalam berbagai konteks bisnis dan organisasi. Program ini mengakomodasi kebutuhan organisasi modern yang menghargai efisiensi dan efektivitas dalam operasional sehari-hari. Mahasiswa yang lulus dari jurusan ini dapat mengejar berbagai karir di bidang administrasi, manajemen perkantoran, dan layanan pelanggan.

Prospek Karier

Sudah terbayang mau jadi apa setelah lulus? Ini beberapa pilihan karier yang bisa jadi pilihanmu.

Lihat Karier Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang

Rekomendasi Kampus

Temukan kampus yang banyak diminati dengan reputasi baik, lulusan berkualitas, dan prospek kerja yang cerah

university
Swasta
logo
Universitas BSI
Perubahan Akademi Bina Sarana Informatika (BSI) menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) telah diresmikan. Penyerahan Surat Keputusan Perubahan Akademi BSI menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) ini berlangsung di BSI Convention Center, Jalan Raya Kaliabang nomor 8, Perwira, Bekasi Utara, Bekasi, Jawa Barat. Surat Keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Prof Ainun PhD, MBA, kepada Pengurus Yayasan Bina Sarana Informatika, Efriadi Salim yang didampingi Direktur BSI Naba Aji Notoseputro. Kegiatan ini dilakukan bersamaan dengan rangkaian kegiatan seminar motivasi BSI dan disaksikan langsung oleh 9 ribu mahasiswa baru BSI tahun ajaran 2018/2019. Penyerahan Surat Keputusan tersebut dihadiri pula oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof Intan Ahmad PhD; Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta, Dr Ir Ilah Sailah MS; Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta, Dr M Samsuri SPd, MT; serta wakil direktur BSI, ketua Program Studi di BSI, beserta jajaran pimpinan BSI lainnya. Direktur BSI, Naba Aji Notoseputro mengatakan, perubahaan dari Akademi BSI menjadi UBSI tersebut prosesnya sudah cukup lama dilaksanakan. Perubahan dilakukan sebagai salah satu kesiapan BSI untuk menghadapi era disruptif,kata Naba Aji dalam rilis yang diterima. Ia menambahkan, sudah 30 tahun lamanya BSI eksis di dunia pendidikan tinggi. Tentunya perkembangan tersebut membuat BSI menjadi salah satu perguruan tinggi terbesar. BSI memiliki enam akademi, 25 lima kampus se-Indonesia dan kurang lebih 20 ribu mahasiswa aktif. “Pihak Yayasan Bina Sarana Informatika berinisiatif untuk menyatukan 21 kampus yang dimiliki oleh BSI menjadi satu universitas besar,Perubahan menjadi universitas tersebut juga sebagai salah satu langkah BSI menjadi perguruan tinggi terbesar dengan akreditasi baik. Selain itu juga sebagai upaya BSI dalam meningkatkan kualitas sistem pendidikan serta kompetensi lulusannya. Mahasiswa yang berada di daerah maupun di ibukota akan merasakan hak yang sama, baik dari sistem pembelajaran, pengembangan kompetensi, hingga kesempatan berkarir yang akan dimiliki oleh lulusan UBSI. Perubahan menjadi universitas ini, akan memberikan manfaat kepada seluruh civitas BSI, baik mahasiswa, dosen maupun lulusannya. Seperti, mahasiswa diploma tiga akan lebih mudah untuk melanjutkan pendidikannya pada tingkat Strata Satu. Karena ke depannya Universitas BSI akan memiliki 4 fakultas, yakni Fakultas Tenik, Fakultas Teknologi Informasi, Fakultas Komunikasi dan Bahasa serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dari empat fakultas tersebut, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) memiliki 19 (sembilan belas) program studi, yakni Teknik Elektro, Teknik Industri, Sastra Inggris, Komputerisasi Akuntansi, Manajemen Informatika, Sekretari, Manajemen Administrasi, Bahasa Inggris, dan Periklanan. Selain itu, Prodi Hubungan Masyarakat, Penyiaran, Manajemen Perpajakan, Akuntansi, Sistem Informasi, Teknik Informatika, Manajemen, Ilmu atau Sains Komunikasi, Teknologi Informasi, dan Rekayasa Perangkat Lunak.
university
Swasta
logo
Universitas Cenderawasih
Universitas Cenderawasih merupakan perguruan tinggi negeri tertua di tanah Papua, tidak terlepas dari perjalanan panjang sejarah pendidikan di Papua. Sejak awal peran gereja baik Protestan pada tahun 1856 dan Katholik tahun 1921 telah memberikan kontribusi yang signifkan terhadap penyelenggaraan awal pengembangan pendidikan di Papua antara lain telah berdirinya Sekolah Desa (Dorpschool), Sekolah Sambung (Vervolgscool), Sekolah Teknik Rendah (Lagere Techische School), Sekolah Kerumahtangga (Huis shoudscool), Sekolah Guru (Kweekschool), dan Sekolah Tingkat Menengah yaitu HBS (Hobere Burger School) terdapat di Hollandia (Jayapura).Dengan pendidikan yang terbatas ini tidak mematahkan semangat Pemerintah Indonesia untuk membuka salah satu pendidikan tinggi di tanah Papua, sehingga pada tanggal, 10 November 1962, di kota baru (Jayapura sekarang) berdasarkan Keputusan Presiden RI No.389, tanggal 31 Desember 1962 dan Keputusan bersama WAMPA / Kordinator Urusan Irian Barat (sekarang Papua), dan Menteri PTIP. No.140 / PTIP/ 1962 tanggal 10 November 1962. Saat itu Irian Barat secara Administrasi masih dibawah Pemerintahan United Nations For Temporary Authority (UNTEA). UNTEA dibentuk oleh dan dibawah yuridiksi Sekertaris Jenderal Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB), yang secara administrasi Papua atau Irian Barat pada masa itu belum secara resmi kembali ke Negara Republik Indonesia dan pada tanggal 1 Mei 1963 Papua atau Irian Barat secara resmi diserahkan ke Negara Indonesia. Dengan demikian Uncen merupakan satu-satunya lembaga Pemerintahan RI yang pertama berdiri di Irian Barat (Papua), di samping perwakilan RI.
university
Swasta
logo
Institut Bisnis dan Multimedia Asmi Jakarta
Institut Bisnis dan Multimedia (IBM) asmi merupakan pengembangan Institusi perguruan tinggi melalui suatu proses penggabungan 2(dua) Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Yayasan Lembaga Pendidikan Gideon (YLPG) yaitu STAdS asmi dan STIE Kampus Ungu. STAdS asmi merupakan Perguruan Tinggi hasil yang pada awalnya bernama Akademi Sekretari dan Manajemen Indonesia (asmi) yang didirikan pada tanggal 1 Juli 1962 dan menjadi STAdS asmi pada tahun 2000, sedangkan STIE Kampus Ungu yang pada awalnya bernama Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) yang didirikan tahun 1983, dan pada tahun 1999 menjadi STIE Kampus Ungu. Terhitung Mulai tahun 2010 penyelenggaraan Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Badan penyelenggara Yayasan Lembaga Pendidikan Gideon (YLPG) yang saat ini dipimpin oleh Bapak Benny Tengker telah ditingkatkan pengembangannya menjadi suatu lembaga Pendidikan Tinggi yang lebih fleksibel dalam pengembangan program pendidikan dan peningkatan Jenjang programnya, yaitu menjadi suatu Institut dengan nama Institut Bisnis dan Multimedia (IBM) asmi.Sejarah Sekolah tinggi Ilmu Ekonomi Kampus Ungu berawal dari berdirinya dengan nama Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen pada tanggal 31 Mei 1983 dan berganti nama menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gedeon pada tahun 1993, dan pada tahun 1999 menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kampus Ungu.Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kampus Ungu menyelenggarakan dua program studi S1 dan satu program studi S2. Program studi S1 meliputi Program studi Manajemen dan Program studi Akuntansi, sedangkan program studi Manajemen dengan jenjang program S2 memperoleh ijin operasional penyelenggaraan dengan nomer 3190/D/T/2002 tanggal 22 Oktober 2002.asmi mendapat status DIAKUI dari Dep. PTIP pada tangal 1 Juli 1965. Mendapat pengakuan dalam tiga tahun, adalah bukti kesungguhan dari pimpinan asmi mengelola lembaganya secara profesional penuh dedikasi. Pada tahun 1987 barulah asmi mendapat pengakuan status DISAMAKAN dari Pemerintah dengan Surat Keputusan Men. P dan K No. 0592/D/1987 jo No. 010/01/1990.Dalam dekade kedua pertumbuhan asmi (1972-1982), tujuan pendidikan asmi seperti tersebut di atas sudah lebih terarah kepada profesionalitas jabatan Sekretaris dan tenaga ahli administrasi perkantoran yang memenuhi persyaratan tenaga pelayanan jasa informasi dikantor-kantor modern, dan pada tahun 1976 asmi menambah program pendidikan profesional yang dikenal dengan Mayoring Computer dan Mayoring Akuntansi ditingkat jenjang pendidikan Sarjana Muda (B.Sc.).Secara fisik keberhasilan manajemen asmi ditandai dibangunnya Kampus Ungu di Jl. Pacuan Kuda 1-5, Pulo Mas, Jakarta Timur yang peresmiannya dilakukan oleh Ibu Negara R.I., Ibu Tien Soeharto pada tanggal 10 Desember tahun 1981.Dalam dekade 1982-1992 Jurusan dan Program Studi juga berkembang sesuai tuntuntan dunia kerja. Pada awal didirikan, asmi mulai dengan Jurusan Administrasi Perkantoran dan Sekretaris. Sasaran pendidikan asmi amat sederhana di kala itu yaitu mendidik calon pegawai administrasi kantor dan Sekretaris pribadi yang bekerja dengan alat dan perlengkapan kantor sederhana.Dalam dekade 1980-an asmi membuka dua jurusan masing-masing jurusan Sekretari dengan program Studi Sekretari; dan Jurusan Manajemen Administrasi dengan Konsentrasi Manajemen Perkantoran, akuntansi dan informatika. Lulusan asmi dipersiapkan sebagai calon manajer kantor dengan spesialisasi Manajemen Perkantoran, Akuntansi dan Komputer.Program Sekretari dipersiapkan untuk mampu mengemban tugas Sekretaris Pribadi, Sekretaris Kantor dan Sekretaris Eksekutif. Dalam tahun akademik 1982-1983 asmi melaksanakan sistem pengajaran berdasarkan SKS dan sekaligus merelisasikan stratifikasi stuktur pengajaran dari pola Sarjana Muda menjadi Program Diploma.
university
Negeri
logo
Universitas Tanjungpura
Universitas Tanjungpura didirikan pada tanggal 20 Mei 1959 dengan nama Universitas Daya Nasional di bawah naungan Yayasan Perguruan Tinggi Daya Nasional sebagai sebuah universitas swasta. Pendirinya merupakan tokoh-tokoh politik dan pemuka masyarakat Kalimantan Barat, yang dikoordinasikan langsung oleh Oevaang Oeraay. Pada saat berdiri universitas ini memiliki dua fakultas yaitu Fakultas Hukum dan Fakultas Tata Niaga. Para tenaga pengajar pada masa-masa tersebut adalah para sarjana dan sarjana muda yang terdapat di daerah Kalimantan Barat.[2] Status Universitas Daya Nasional berubah menjadi Universitas Negeri Pontianak berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 53 Tahun 1963 Tanggal 16 Mei 1963. Namun tanggal peringatan penetapan status universitas negeri ditetapkan 20 Mei 1963 dengan nama Universitas Negeri Pontianak dan ditandai pula dengan dibukanya dua fakultas baru yaitu Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik serta perubahan nama Fakultas Tata Niaga menjadi Fakultas Ekonomi. Sejalan dengan situasi politik RI tahun 1965, nama universitas diubah menjadi Universitas Dwikora (berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 278 Tahun 1965 tanggal 14 September 1965), sekaligus menandai pembukaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol).[3] Akhirnya nama Universitas Dwikora berganti lagi menjadi Universitas Tanjungpura (Untan), berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 171 Tahun 1967. Nama Universitas Tanjungpura ini berasal dari nama Kerajaan Tanjungpura yang terletak di Kalimantan Barat. Hingga saat ini, Untan telah memiliki sembilan Fakultas dengan jenjang pendidikan hingga doktoral (S3) serta memiliki Rumah Sakit Universitas Tanjungpura.
Lihat Kampus Lainnya
Menu
Profil
Riwayat